Demokrat Bersikap Fleksibel Terkait Cawapres Koalisi Pilpres 2024

JAMBIONE.COM-Kepala Badan Pembina Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) Demokrat, Herman Khaeron, memastikan bahwa mereka tidak akan memaksa Ketua Umum mereka, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), untuk menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024.

Partai Demokrat akan mengikuti keputusan yang diambil oleh partai politik (parpol) dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Kami akan mengikuti keputusan tentang bakal cawapres jika Koalisi sudah menentukan," kata Herman di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (19/9).

Baca Juga: Kontingen Jambi Bersiap Raih Prestasi di PORWIL XI Sumatera 2023: 8 Cabang Olahraga Siap Berlaga

Meskipun begitu, Demokrat akan tetap mempersiapkan AHY jika nantinya parpol dalam Koalisi Indonesia Maju memilihnya sebagai bakal cawapres.

"Namun, jika Mas AHY diminta untuk menjadi bakal cawapres, kami siap," ujar Herman.

Ia menyatakan bahwa mereka akan mengikuti proses yang akan ditentukan oleh seluruh parpol terkait pemilihan bakal cawapres.

Baca Juga: Anak Muda Jambi Kini Punya Keterampilan Lebih Berkat Kelas Desain Grafis Ganjar Milenial

"Dengan cara yang rasional, kami akan mengikuti kesepakatan dalam koalisi yang sudah terbentuk dan apa yang sudah disampaikan kepada ketua umum," tegasnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya, mengumumkan bahwa Agus Harimurti Yudhoyono akan mengumumkan dukungannya terhadap bakal calon presiden Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024 pada Kamis (21/9).

Pengumuman tersebut akan dilakukan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat. (*)