JAMBIONE.COM, MENDALO - Gerbong kinerja Universitas Jambi (Unja) menuju world class enterpreneurship university, berderap cepat. Badan Pengembangan Usaha (BPU) Universitas Jambi meluncurkan 13 unit usaha.
Peluncuran oleh Rektor Unja, Prof. Drs. H. Sutrisno, M.Sc., Ph.D., diadakan di Lobi Gedung Rektorat Lantai Dasar, Rabu (10/8/22). Peluncuran dihadiri Rektor Universitas Jambi, Prof. Drs. H. Sutrisno, M.Sc.,Ph.D., Wakil Rektor, Ketua SPI, Kepala Biro, Dekan Fakultas, Direktur Pascasarjana, Ketua Lembaga, Ketua UPT, Koordinator Bagian Keuangan, Perencanaan dan Kepegawaian di lingkungan BUPK, Ketua dan Wakil Ketua DWP Unja, serta undangan lainnya.
Ketua BPU Unja, Drs. Agus Syarif, M.B.S., dalam sambutannya menyampaikan visi dan misi BPU. Ia mengatakan visi BPU Unja adalah menjadi badan transformasi bisnis dalam mengoptimalkan nilai aset Universitas Jambi.
“Sementara misi kami adalah mengusung keunggulan nilai akademik sebagai entrepreneurship university yang berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Termasuk menyelenggarakan dan mengembangkan layanan penunjang akademik melalui unit-unit usaha. Juga mengoptimalkan potensi sumberdaya universitas melalui kerjasama operasi dan kerjasama manajemen dengan pihak eksternal universitas. "Dan menyediakan layanan konsultatif bagi unit-unit kerja dalam rangka optimalisasi income generating unit kerja,” ujar Agus Syarif.
Agus Syarif mengatakan BPU meluncurkan 13 unit bisnis departemen BPU Unja. Unit-unit tersebut dibagi empat departemen. Keempat departemen itu adalah Departemen Komersialisasi dan Jasa, Departemen Agroindustri dan lingkungan, Departemen Penerbitan dan Multimedia dan Departemen Layanan Kesehatan.
“Salah satunya adalah Unja Transport yang nantinya akan masuk ke dalamnya layanan umroh. Ini sedang kami buat formulanya. Insya Allah akan terealisasi,” terangnya.
Ketiga belas unit usaha yang diluncurkan adalah UNJABOGA, UNJA Galeri, UNJA Training and Consulting, UNJA Weddy Feast, UNJA Sport Center, UNJA Transport, UNJA Probiotic Center, UNJA SMART Water, UNJA SMART Herbal, UNJA SMART Farming, UNJA Book Store, UNJA SMART Multimedia, UNJA SMART Publisher dan Klinik Pratama dan Apotek UNJA SMART.
Sementara itu, Rektor Universitas Jambi, Prof. Sutrisno, mengatakan ini semua adalah untuk optimalisasi aset-aset Universitas Jambi.
“Penguatan kelembagaan, sosialisasi internal Universitas Jambi, penyusunan tarif, penyusunan SOP, sosialisasi teknologi inovasi Unja ke pemerintah daera, dan dunia isaha, membangun kerjasama dengan industri serta pemanfaatan fasilitas lahan," jelasnya.
Ia mengingatkan, perlu diingat agat tetap berada pada aturan yang berlaku, seperti penetapan tarif untuk masing-masing unit usaha,” terang Rektor.
Prof Sutrisno juga mengatakan dengan peluncuran 13 unit usaha kali ini diharapkan semua dapat berjalan dengan baik dan lancar sehingga dapat menjadikan Unja menjadi yang terbaik. (tya/unja.ac.id)
