JAMBIONE.COM, TEBO- Hingga hari ini, Senin (18/09/2023), Kebakaran Hutan dan Lahan Karhutla yang terjadi di Konsesi PT Alam Bukit Tigapuluh (ABT) belum dapat dipadamkan.
Manager Patroli Pelindungan Hutan (PPH) PT ABT, Hendriansyah Marpaung mengatakan, kebakaran yang terjadi pada lokasi konsesi PT ABT adalah unsur kesengajaan.
Kesengajaan ini dilakukan untuk pembukaan lahan perkebunan sawit. Bahkan dilapangan tim sudah menemukan barang bukti yang digunakan untuk membakar.
Baca Juga: Konsesinya Terbakar PT ABT: Api Masih Ada, Di Kebun Sawit Warga Dalam Konsesi
"Dilokasi kebakaran ditemukan pondok dan barang bukti jiregen minyak berisi bensin, mesin chain saw, senapan angin alat bukti diamankan tim gabungan dan dibawa ke posko karhutla Kantor Desa Pemayungan," katanya.
Masih kata Hendri, pihaknya masih melakukan pemadaman gabungan dan dilokasi kebakaran yang berada diwilayah perbukitan diluar konsesi PT ABT.
"Sengaja dibakar oleh oknum, untuk dijadikan perkebunan sawit sehingga api tidak terkendali dan meluas hingga kemana-mana," tambahnya.
Baca Juga: Lagi 6 Hektar Lahan di di Muaro Jambi Terbakar, Ini Lokasinya
Hendri pun, tidak membantah, jika konsesi PT ABT dirambah dan diserobot oknum dengan menggunakan alat berat. Ini terlihat dengan adanya bekas steking di lahan yang terbakar.
Dan hal ini yang menyebabkan pemadaman dilapangan menggunakan jalur darat susah dilakukan. Pasalnya kayu besar dan akses yang sulit.
Kata dia, meskipun tidak menambah luasan lahan yang terbakar, kayu besar yang terbakar sulit dipadamkan. Dan untuk pemadaman membutuhkan waktu lama.
Baca Juga: Satgas Karhutla Kabupaten Tebo Kewalahan, Ternyata Ini Penyebabnya..!!
"Gambar yang dilokasi memang benar itu stekingan alat berat. oknum perambah hutan menggunakan alat berat dan dilokasi steking yang susah padam kayu besar terbakar," ungkapnya.